 |
| Pantai Marore. Foto: Rendi S |
SANGIHE, BININTA.COM – Mari sejenak memandang paling utara Sulawesi. Pulau Marore, beranda depan NKRI di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe. Di sana terdapat sumber daya alam yang baik. Mulai dari sumber daya alam yang terdapat di tengah lautan maupun yang ada di lingkungan pesisir/pantai.
Semisal ikan yang bernilai ekonomis seperti Tuna, Tenggiri dan Marlin (Makaira spp), demikian juga ikan-ikan karang semisal Kakap, Kerapu dan juga ekosistem Terumbu karang yang bagus.
Jumlah penduduk pulau Marore, berdasarkan data April 2016 berjumlah 660 jiwa yang tersebar di tiga Lindongan. Keramahan penduduknya, membuat pengunjung merasa amat nyaman ketika berkunjung ke sana.
Baca juga: Begini Sudut Pusat Kota Tahuna di Tengah Malam
Menuju ke Marore dapat ditempuh melalui Pelabuhan Manado atau Pelabuhan Bitung dengan penggunakan Kapal tujuan Tahuna. Atau bisa juga dengan menggunakan jasa transportasi pesawat dari Manado menuju Bandar Udara Naha, kemudian menuju pelabuhan Tahuna dengan menggunakan transportasi darat.
Sedangkan dari Pelabuhan Tahuna menuju Pulau Marore dapat menggunakan Kapal Perintis, dengan rute persinggahan antar pulau , sehingga memakan waktu kurang lebih 12 jam pelyaran. atau bisa juga menggunakan jasa perahu nelayan Pumboat dengan waktu yang cukup singkat.
Lalu apa yang bisa kita nikmati di Marore? Air laut yang bersih, pasir putih yang halus terbentang di sepanjang pantai. Apalagi pemandangan Pantai Mangindano, dengan latar salah satu pulau di Filipina yang terbungkus kabut.
Kita juga bisa menikmati berbagai jenis ikan yang disediakan di sana, dan jajanan khas negara tetangga Filipina. Meski demikian, serasa tak akan cukup mengeksplor Marore hanya dengan membaca tulisan ini.
Ayo! Ke Utara perbatasan NKRI.
Semisal ikan yang bernilai ekonomis seperti Tuna, Tenggiri dan Marlin (Makaira spp), demikian juga ikan-ikan karang semisal Kakap, Kerapu dan juga ekosistem Terumbu karang yang bagus.
Jumlah penduduk pulau Marore, berdasarkan data April 2016 berjumlah 660 jiwa yang tersebar di tiga Lindongan. Keramahan penduduknya, membuat pengunjung merasa amat nyaman ketika berkunjung ke sana.
Baca juga: Begini Sudut Pusat Kota Tahuna di Tengah Malam
Menuju ke Marore dapat ditempuh melalui Pelabuhan Manado atau Pelabuhan Bitung dengan penggunakan Kapal tujuan Tahuna. Atau bisa juga dengan menggunakan jasa transportasi pesawat dari Manado menuju Bandar Udara Naha, kemudian menuju pelabuhan Tahuna dengan menggunakan transportasi darat.
Sedangkan dari Pelabuhan Tahuna menuju Pulau Marore dapat menggunakan Kapal Perintis, dengan rute persinggahan antar pulau , sehingga memakan waktu kurang lebih 12 jam pelyaran. atau bisa juga menggunakan jasa perahu nelayan Pumboat dengan waktu yang cukup singkat.
Lalu apa yang bisa kita nikmati di Marore? Air laut yang bersih, pasir putih yang halus terbentang di sepanjang pantai. Apalagi pemandangan Pantai Mangindano, dengan latar salah satu pulau di Filipina yang terbungkus kabut.
Kita juga bisa menikmati berbagai jenis ikan yang disediakan di sana, dan jajanan khas negara tetangga Filipina. Meski demikian, serasa tak akan cukup mengeksplor Marore hanya dengan membaca tulisan ini.
Ayo! Ke Utara perbatasan NKRI.
