Notification

×

Iklan

Iklan

Tak Hanya Budi Gunadi, Beberapa Menkes di Dunia Juga Bukan Dari Sektor Kesehatan

Kamis, 24 Desember 2020 | 15:35 WIB Last Updated 2020-12-24T08:35:17Z
Budi Gunadi Sadikin
Budi Gunadi Sadikin memberikan keterangan pers saat masih menjabat sebagai Ketua Satgas Pemulihan Ekonomi Nasional. (Dok. Sekretariat Presiden). 

NASIONAL, BININTA.com - Budi Gunadi Sadikin ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Menteri Kesehatan (Menkes) Indonesia yang baru, menggantikan Terawan Agus Putranto.

Budi Gunadi adalah satu dari 6 orang lainnya yang diangkat Presiden Jokowi sebagai menteri yang baru dalam reshuffle (perombakan) kabinet Indonesia Maju, Selasa (22/12/2020). 

Penunjukkan Budi ini menuai kontroversi. Pasalnya, dia bukan berasal dari sektor kesehatan, melainkan berlatar belakang pendidikan Fisika Nuklir dan sempat berkarir di dunia perbankan. Apalagi, Indonesia kini masih sedang menghadapi Pandemi Covid-19.  

Namun, tak hanya Budi Gunadi, ternyata ada beberapa sosok Menteri Kesehatan dari negara lain yang juga bukan berasal dari sektor kesehatan. 

Berikut ini kami hadirkan beberapa sosok Menteri Kesehatan di dunia yang berlatar belakang non-Medis. 

Andrew James Little

Andrew James Little adalah Menteri Kesehatan Selandia Baru, menjabat sejak bulan Juni 2019 sampai sekarang. Bahkan, Little masih dipertahankan oleh Perdana Menteri Jacinda Ardern di periode kedua kepemimpinannya.

Latar belakang pendidikannya adalah Hukum dari Victoria University of Wellington. Setelah lulus, dia bekerja sebagai Pengacara dan aktif membela kaum pekerja, terutama berkaitan dengan kompensasi kecelakaan kerja dan isu-isu ketenagakerjaan. 

Little kemudian dipilih sebagai Pemimpin Serikat Pekerja, yang membuat namanya naik daun dan mengantarkannya ke panggung politik Selandia Baru melalui Partai Buruh. 

Dia bahkan pernah menjabat sebagai Pemimpin Partai Buruh dan juga sebagai Pemimpin Partai Oposisi (2014-2017). 

Meskipun bukan berasal dari sektor Kesehatan, sebagai Menteri Kesehatan dia berhasil membuat Selandia Baru sebagai negara dengan jumlah kasus Covid-19 terendah di dunia. 

Matt Hancock

Mat Hancock menjabat sebagai Menteri Kesehatan Inggris sejak tahun 2018, yang berlatar belakang non-medis. 

Hancock menempuh pendidikan S1-nya di Oxford University jurusan Filosofi, Politik dan Ekonomi. Lalu mendapatkan gelar Master of Philosophy (M.Phil) di Cambridge University

Sebelum menjadi Menteri Kesehatan, Hancock dulunya bekerja sebagai ekonom di Bank of England, lalu bekerja sebagai Kepala Staf di Shadow Chancellor of the Exchequer

Dia juga pernah menjabat sebagai Sekretaris Kabinet dan Menteri Digital dan Kebudayaan. 

Gan Kim Yong

Gan Kim Yong adalah Menteri Kesehatan Singapura yang telah menjabat selama 9 tahun sejak tahun 2011. 

Dia tidak memiliki latar belakang studi dan karir di sektor kesehatan. Latar belakang pendidikannya adalah Teknik Elektro yang dia tempuh di Cambridge University. 

Setelah lulus pun dia tidak bekerja di sektor medis. Awalnya dia bekerja sebagai pegawai negeri di Kementerian Perindustrian dan Perdagangan Singapura, lalu dia berhenti dan memilih untuk terjun ke sektor swasta dengan bekerja di perusahaan NatSteel ltd. pada tahun 1989. 

Pada tahun 2005, PM Lee Hsien Loong mengangkatnya sebagai Menteri Pendidikan dan Menteri Ketenagakerjaan (2008). 

Sejak bulan Mei 2011, dia menjabat sebagai Menteri Kesehatan sampai dengan sekarang. 

Norihisa Tamura 

Norihisa Tamura adalah Menteri Kesehatan, Tenaga Kerja dan Kesejatheraan Jepang, ditunjuk oleh Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga sejak bulan September 2020. 

Tamura adalah lulusan dari Fakultas Ekonomi dan Hukum Universitas Chiba, Jepang. Setelah lulus, dia bekerja di perusahaan keluargannya Nippon Doken Co. Perusahaan ini bergerak di bidang konstruksi. 

Meskipun tidak memiliki latar belakang bidang Medis, jabatan sebagai Menteri di bidang kesehatan ini telah dijabatnya untuk kali kedua. Sebelumnya dia menduduki jabatan yang sama pada tahun 2012-2014, yang saat itu di bawah kepemimpinan Perdana Menteri Shinzo Abe.

Magnus Heunicke 

Magnus Heunicke menjabat sebagai Menteri Kesehatan dan Lansia Denmark sejak 27 Juni 2019. 

Dia tidak memiliki latar belakang di bidan kesehatan. Malahan, sebelumnya di bekerja sebagai jurnalis untuk Danmarks Radio. 

Pada tahun 2013-2014, dia bekerja sebagai Auditor Akun Publik dan menjabat sebagai Menteri Perhubungan pada 2014-2015, sebelum akhirnya ditunjuk sebagai Menkes Denmark hingga saat ini.

Jens Spahn

Jens Spahn adalah Menteri Kesehatan Jerman. Latar belakang karirnya adalah di bidang Perbankan. Setelah lulus dari sekolah Episcopal Canisius tahun 1999, ia melanjutkan magang sebagai bankir di Westdeutsche Landesbank dan bekerja disitu hingga tahun 2002 

Lalu dia melanjutkan studi S1-nya di Universitas Hagen dengan mengambil studi Ilmu Politik dan Hukum hingga lulus tahun 2008. Ia menamatkan Studi Magisternya di bidang yang sama pada tahun 2017.

Pada tahun 2018, dalam kabinet jilid-4  Kanselir Jerman Angela Merkel, Spahn ditunjuk untuk menempati posisi sebagai Menteri Kesehatan, menggantikan Hermann Grohe. 

Greg Hunt 

Greg Hunt adalah Menteri Kesehatan Australia yang menjabat sejak bulan Januari 2017, menggantikan Sussan Ley. 

Sebagai Menteri Kesehatan, Hunt tidak memiliki latar belakang di bidang medis. Dia adalah lulusan dari Law School, Melbourne University dan Hubungan Internasional dari Yale University

Dilansir dari laman resmi Pemerintah Australia, kendati Hunt tidak memiliki latar belakang medis, namun dia berhubungan erat dengan bidang Medis karena ibu dan istrinya berprofesi sebagai perawat. 

Selain itu, sebagai menteri kesehatan dia juga telah melakukan berbagai terobosan medis dengan mentranformasi berbagai laboratorium kesehatan menjadi perawatan kesehatan yang lebih baik bagi pasien, menyiapakn sumber daya medis untuk menangani masalah kesehatan mental, serta fokus penanganan untuk lanjut usia melalui Aged Care Royal Commission

(AM)
×
Berita Terbaru Update