Notification

×

Iklan

Iklan

Desa Serei Minahasa Utara Menggelar Pesta Adat Tulude

Rabu, 02 Februari 2022 | 14:34 WIB Last Updated 2022-02-02T07:34:08Z
Pesta Adat Tulude
Pesta Adat Tulude di Desa Serei, Kecamatan Likupang Barat, Kabupaten Minahasa Utara (Foto: Axel)

MINUT, BININTA.COM - Desa Serei, Kabupaten Minahasa Utara, menggelar Pesta Adat Tulude, bertempat di Gedung Serba Guna Desa Serei, Selasa (1/2/2021).

Nuansa serba budaya Nusa Utara (Sangihe, Sitaro dan Talaud) tampak mewarnai pesta adat ini, mulai dari dekorasi panggung hingga jalannya ibadah yang menggunakan bahasa daerah, dipimpin oleh Pdt. Nolia Janis, M.Th dan Ketua Jemaat GMIM Bethania Serei Pdt. Vivi Rompas, M.Th.

Selanjutnya dalam prosesi pemotongan kue Tamo, masyarakat Desa Serei sangat antusias karena disertai dengan unsur budaya seperti tarian dan lagu daerah. Pesta budaya ini menjadi lengkap dengan penampilan tarian masamper.

Ketua Panitia Benyamin Sineri, S.Pd mengatakan, pesta adat Tulude tahun ini dilaksanakan secara berbeda dengan tema yang diusung bernuansa alam.

"Pelaksanaan Tulude tahun ini memiliki nuansa berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, dikarenakan tahun ini mengusung tema bernuansa alam. Semua dekorasi/hiasan menggunakan alat dan bahan dari alam," kata Benyamin yang juga selaku Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Serei.

Sementara itu, Hukum Tua Desa Serei, Ema Marasi, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam mensukseskan upacara adat ini.

Menurutnya, pesta adat Tulude merupakan warisan budaya dari para leluhur yang perlu terus dilestarikan.

"Pesta adat Tulude merupakan warisan budaya dari para leluhur yang perlu dilestarikan. Tulude merupakan bentuk ucapan syukur atas berkat Tuhan kepada seluruh masyarakat," ujar Ema.

Pelaksanaan pesta adat Tulude Desa Serei mendapat respon yang sangat baik dari Tokoh Pemuda Desa Serei, Evgeny Kapelo, S.Pd.

Sekretaris Karang Taruna Desa Serei ini mengungkapkan, kaum muda Desa Serei perlu ambil bagian dalam setiap kegiatan kebudayaan.

“Pelaksanan Pesta Adat Tulude harus terus dilestarikan serta dibudayakan. Apalagi bagi kalangan muda, Pesta adat ini merupakan warisan dari nenek moyang kita terdahulu dan wajib untuk kaum muda terlibat langsung,” kata dia.

"Generasi muda tidak meninggalkan budaya lokal walaupun di era digitalisai ini," pungkas Evgeny yang juga selaku Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Serei.

Turut hadir dalam acara tersebut Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Dr. Jein Symon, M. Kes, Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Drs. Alfret Pusungulaa, M.Ap, Kaban Kesbangpol Dr. Lili Lengkong, Camat Likupang Barat Michael Parengkuan, S.STP,  dan para Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Agama dan Tokoh Pemuda.

Kontributor: Axel Sasela
Editor: Red.
×
Berita Terbaru Update